KBM, Revitalisasi Desa Adat Karang Bajo yang anggarannya bersumber dari Bantuan Sosial Direktur Jendral Kebudayaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Repoblik Indonesia yang di Kerjakan oleh Masyarakat dan Lembaga Pranata Adat Gubuk Karang bajo telah di Resmikan oleh Direktur Pembinaan Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi, Dra. Sri Hartini, M.Si. di Karang Bajo 18/12/14.
Ketua Pranata Adat Gubuk Karang Bajo Rianom S.Sos dalam Laporan Panitia mengatakan bahwa Bantuan Sosial yang di terima oleh Pengurus Pranata Adat Karang Bajo sebesar Rp. 426.100.000 di terima pada bulan Juli 2014 telah di alokasikan untuk merenopasi 9 unit Rumah Adat 99% selesai, 3 Unit Buat Baru Rumah Adat sudah 50 % jadi tinggal Pagar, 16 unit Berugak sanka enam sudah 85% jadi dan 9 buah Lumbung yang sudah di kerjakan 65 % dan ada 2 buah rumah sebagai pengembangan yaitu rumah Pembekel Adat Karang Bajo.
Kendala yang di hadapi mengapa belum selesai di kerjakan 100% namun di resmikan kata Ketua Panitia bahwa secara adat pekerjaan Rumah adat sempat libur 2 bulan yaitu pada bulan Muharam dan Bulan sapar, pada bulan ini masyarakat Adat tidak boleh merehap atau membuat rumah adat maka Penyelesaian pekerjaan akan di lanjutkan pada Bulan rabi’ul awal tahun ini. Yang insya Allah akan rampun pada akhir tahun 2014.
Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu SH. Dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Direktur Jendral Kebudayaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Repoblik Indonesia yang telah membantu warga masyarakat Adat Karang Bajo Kecamatan Bayan Lombok Utara pada tahun 2014. sebab di Kecamatan Bayan ada 9 Desa dan masing masing Desa memiliki Rumah Adat yang membutuhkan perhatian kita bersama.
Direktur Pembinaan Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi, Dra. Sri Hartini, M.Si. dalam sambutannya mengharapkan agar Pekerjana Revitalisasi Rumah adat yang di kerjakan oleh masyarakat adat dan Pengurus Pranata adat Karang Bajo agar betul betul dipelihara, dijaga dan di lestarikan sehingga dapat dirasakan mamfaatnya dan juga digarapkan kepada Pranata Adat agar pekerjaan rumah itu rampung semua pada akhir desember 2014 dan segera membuat laporannya.
Peresmian Revitalisasi Desa Adat Karang Bajo di samping di hadiri oleh Direktur Pembinaan Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Tradisi RI juga di hadiri oleh Kepala Litbang PU Bali Nusa Tenggara, Bupati KLU, Camat Bayan bersama muspika, Jajaran Pendidikan kepala Sekolah dan Dewan Guru se Kecamatan Bayan, Para tokoh Masyarakat adat, Pembekel, Pemangku, Para Toak Lokak, Kiyai Penghulu, Kiyai Lebe dan masyarakat Adat Karang Bajo ( SK-22-0005 ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar