Minggu, 24 November 2013

Kader Posyandu Siaga Aktif

Karang bajo KLU SK.  Petugas kesehatan bidan di Puskesmas Senaru,  Karni  Amd, Keb. pada saat pelatihan yang diikuti 30 kader posyandu se desa Karang Bajo, 23/11/13 mengatakan,  sasaran D/S harus hadir 100% ke posyandu. Karenanya diharapkan kepada semua kader untuk siaga aktif dan menyarankan agar membawa buku KMS ke posyandu.


Kepala Desa Karang Bajo,  Kertamalip,  dalam pengantarnya mengatakan bahwa desa Karang Bajo sebagai desa siaga aktif dan desa model. Maka predikat ini perlu di pertahankan. Apalagi di posyandu ada meja 6 yaitu meja pengaduan maka perlu ada peran kepala dusun untuk aktif hadir pada setiap jadawl posyandu.
Ketua PJOK PNPM Kecamatan Bayan. Aripin. S.Sos. dalam sambutannya sekaligus membuka acara pelatihan kader posyandu mengatakan, Karang bajo itu Is the Best di Kecamatan Bayan. Desa Karang Bajo sebagai Desa percontohan dari segala bidang sebab dengan berbagai terobosan termasuk menyebar luaskan informasi desa ke dunia luar sehingga bisa mengangkat nama baik desa maupaun Kecamatan Bayan ke tingkat nasional. Maka saran dari PJOK Kecamatan Bayan agar prestasi yang di raih ini agar bisa di peryahankan dan lebih meningkat lagi.
Petugas Kesehatan dari Puskesmas Senaru bidang Gizi, Riana Oktaria. Amd. Gzi. memaparkan dalam pelatihan kader tentang pentingnya posyandu menyarakan kepada semua kader posyandu untuk memberikan PMT dari bahan lokal dan memberikan penyuluhan kepada ibu bersalin untuk memberi air susu ibu pertama kepada bayi. Segera dekap dan biarkan bayi menyusui dalam satu jam pada waktu pertama kelahitan. Berikan ASI saja sampai bayi berumur enam bulan jangan di beri makanan dan minuman lain. Berikan makanan pendamping ASI setelah bayi berumur enam bulan dan truskan pemberian ASI sampai berumur dua tahun dan berikan makanankeluarga setelah anak berusia satu tahun.
Kader Posyandu Dasan Baro. Ratsinem. Menyampaikan pengalamannya sebagi kader bahwa masi ada sasaran yang manja kita kunjungi ke rumahnya ada saja alasannya malah kita sebagai kader di salahi oleh sasaran karena tidak puas atas pelayanan kader maupun petugas kesehatan. ( kertamalip )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar